Trik Jitu Membangun Rumah Dengan Budget Minim

Membangun sebuah hunian tentunya pemilik wajib memerhatikan berbagai faktor. Hal itu tidak terlepas dari kenyamanan yang nantinya akan dirasakan oleh penghuni rumah tersebut. Saat pemilik rumah dijual di bandung menempati tempat tinggalnya, mereka akan berharap memeroleh kenyamanan tempat beristirahat dan berkumpul dengan keluarga.

Selain hal tersebut, dengan memerhatikan berbagai faktor terkait pembuatan rumah dan merencanakannya dengan matang, maka akan membuat anggaran yang sudah disiapkan menjadi tepat guna, bahkan bisa lebih hemat. Satu diantara beberapa faktor penentu dalam membangun rumah adalah merencanakan desain yang tepat. Dengan mendesain rumah sesuai dengan kemampuan finansial maka anggaran yang tidak terlalu penting dalam pembangunan rumah dapat diabaikan. Berikut beberapa trik saat berencana membangun rumah dengan modal yang minimalis.

1. Tentukan Lokasi Tanah

Lokasi tanah tempat hunian harus diperhatikan dari beberapa aspek. Mulai dari harga, akses jalan, hingga kemungkinan bencana alam. Pertama, sebelum membeli tanah harus mengetahui harga pasaran yang sedang berlaku di wilayah tersebut. Badan Pertanahan Nasional biasanya mencetak daftar harga tanah di masing- masing wilayah kerjanya. Disinilah konsumen bisa mencari tahu harga sebenarnya tanah yang ingin dibeli. Meskipun menggunakan jasa makelar, alangkah baiknya kan, jika kita mencoba bernegosiasi harga dengan makelar tanah tersebut.

Problem kedua adalah akses tanah dengan jalan raya. Kebutuhan akses jalan ini sangat penting, diantaranya akses menuju pusat perbelanjaan, kantor, dan rumah sakit serta layanan publik lainnya. Letak tanah yang didukung dengan akses jalan yang mudah akan meminimalkan biaya transportasi jika tanah jadi dibeli. Ketiga adalah proteksi terhadap bencana alam. Tentunya siapapun tidak ingin tertimpa musibah. Namun, tidak ada salahnya memproteksi dari awal kemungkinan seperti longsor, banjir, atau bahkan tsunami dan gempa.

2. Akumulasi segala pajak yang melekat pada tanah atau bangunan yang hendak dibeli

Pajak pasti berkaitan dengan pengeluaran wajib sebagai warga negara setiap tahunnya. Alangkah baiknya jika calon pembeli mencari informasi terkait pajak yang berlaku bagi tanah tersebut. Disamping itu, pembeli harus paham mengenai kelengkapan dan keabsahan berkas atau sertifikat tanah yang hendak dibelinya agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan seperti penipuan dan semacamnya.

3. Konsultasi Desain Sesuai Kebutuhan Ruang

Desain adalah hal yang paling penting saat konsumen sudah menentukan dan membeli tanah. Tidak perlu menyewa jasa desain rumah untuk merealisasikan rumah impian anda. Ketika zaman sudah semakin canggih, desain rumah yang menarik sudah bisa anda simak dan pilih di situs internet yang menyediakan gambar- gambar rumah. Pilih desain impian anda dan konsultasikan pada pihak yang anda percaya untuk membangun pondasi rumah anda.

4. Komparasi Biaya Material Bangunan

Setelah mendiskusikan desain rumah pilihan anda, saatnya menentukan material bangunan yang akan digunakan. Pada tahap inilah sangat rentan pengeluaran yang sebenarnya bisa ditekan. Saat memilih material bangunan, anda harus membandingkan harga di masing- masing toko bangunan. Setidaknya tiga toko bangunan untuk dijadikan bahan komparasi sudah cukup. Jangan fokus hanya berbelanja di satu toko saja, ketika bahan yang dimaksud bisa didapatkan dengan harga yang lebih murah di toko lainnya. Tentunya dengan mempertimbangkan biaya transportasinya.

5. Menentukan Proses Finishing

Proses finishing tidak selalu dilakukan. Bagi anda yang masih mulai memiliki properti secara mandiri, finishing disarankan hanya pada bagian-bagian penting seperti atap dan tembok dalam saja. Untuk lantai usahakan finishing dilakukan setelah atap, hal ini untuk meminimalkan kemungkinan lantai akan rusak karena faktor kelembaban.

Demikian pembahasan mengenai trik membangun rumah pada tahap awal dengan estimasi biaya minimalis. Semoga bermanfaat!